Sejarah Dan Kronologi Hari Integrasi Timor Timur

Hari Integrasi Timor Timur di peringati pada setiap tahunnya di tanggal 17 Juli. Tanggal itu di tetapkan oleh pemerintah berdasarkan kondisi ketika Timor Timur sepenuhnya jadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Yang mana hal itu terjadi pada tanggal 17 Juli 1976. Sempat jadi provinsi paling muda di Indonesia, Timor Timur pada akhirnya lepas dari Indonesia di tahun 1999 lalu jadi negara Timor Leste semenjak tahun 2002.

Sejarah-Dan-Kronologi-Hari-Integrasi-Timor-Timur

Negara ini ada di kawasan gugus pulau Timor pada Nusa Tenggara Timur. Proses integrasi Timor Timor sebelum jadi bagian dari wilayah Indonesia tergolong cukup panjang. Kejadian tersebut terjadi ketika Timor Timur masih ada di bawah pendudukan Portugis. Untuk tahu informasi lebih lanjut maka simak sejarahnya melalui ulasan dari Cerita’Yoo berikut ini.

Sejarah Hari Integrasi Timor Timur

Timor Timur alami polemik yang cukup serius di tahun 1975 serta membuat pemerintahan Indonesia merasa cemas. Soeharto, yang saat itu jadi presiden merasa khawatir jika Timor Timur akan jadi negara komunis. Hal itu karena mereka masih di kuasai oleh Portugis. Akibat polemik itu maka Soeharto menjalin komunikasi bersama Presiden Amerika Serikat. Yang mana presiden saat itu adalah Gerald Rudolph Ford Jr serta Menlu AS yaitu Henry Kissinger di Jakarta.

Baca Juga : Mengenal Asal-Usul Suku Sangir Talaud Dari Sulawesi Utara

Pertemuan itu kemudian menghasilkan invasi militer kepada Timor Timur dengan nama yaitu Operasi Seroja. Amerika Serikat lalu menyuplai sebanyak 90 persen senjata untuk militer Indonesia pada invasi itu. Yang mana untuk melawan blok komunis yang ada di bawah komando Uni Soviet. Tindakan tersebut di lakukan sebagai bentuk dari pertahanan diri Indonesia atas Timor Timur.

Kronologi Dari Hari Integrasi Timor Timur

Sejarah-Dan-Juga-Kronologi-Hari-Integrasi-Timor-Timur

Sebelum di laksanakannya Operasi Seroja, ada Operasi Komodo yang mana mencari info-info tentang politik di Timor Timur pada tahun 1974. Operasi itu mengungkap bahwa Fretilin yang berbasis sebagai komunis ini ternyata lebih di minati oleh rakyat Timor Timur. Fretilin adalah gerakan pertahanan yang mana berjuang untuk kemerdekaan Timor Timur. Semenjak saat itu, pemerintah RI serta AS melaksanakan Operasi Seroja di tanggal 7 Desember 1975. Kekuatan Fretilin itu ternyata kalah dari angkatan perang RI.

Wilayah Timor Timur kemudian satu persatu di rebut oleh militer Indonesia, sampai pada tanggal 17 Juli 1976. Di mana Timor Timur sepenuhnya jadi bagian dari NKRI. Tetapi, ternyata situasi ini tidak cukup bertahan lama. Pada tahun 1998, di adakanlah referendum di Timor Timur pada tanggal 30 Agustus 1999. Hasilnya adalah wilayah Timor Timur ini lepas dari Indonesia lalu berdiri sendiri jadi negara Timor Leste semenjak tahun 2002.

Itulah sejarah lengkap tentang Hari Integrasi Timor Timur yang mana di peringati setiap tanggal 17 Juli. Ternyata usaha Indonesia untuk mempertahankan wilayahnya sangat besar storydiup.com.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *